Cara console ke mikrotik menggunakan winbox adalah :
·
Hubungkan mikrotik ke jaringan
·
Jalankan Winbox
·
Pada Connect To, klik icon …
·
Maka akan dilakukan pencarian Mac
address oleh winbox. Setelah ditemukan, klik pada mac address tersebut
·
Pada Login, masukkan admin dan kosongkan
password-nya. Ini adalah Login secara default
Konfigurasi
IP dan Interfaces
Untuk pengaturan IP, pada teknologi WAN, admin hanya
bisa mengatur IP jaringan LAN-nya saja. Sedangkan untuk IP public, itu di dapat
dari ISP, dalam praktikum ini, IP public-nya adalah IP jaringan PCR. Kami,
kelompok 6, mendapatkan IP public yaitu 172.16.30.30/26. Awalnya, terdapat
masalah, yakni IP public yang kami terima tidak benar, yakni ada interferensi
dari IP kelompok lain. Untuk mengatasi masalah ini, maka kami melakukan
troubleshoot pada switch, untuk memastikan bahwa yang terhubung ke jaringan
kami tidak terhubung dengan jaringan kelompok lain. Yang kami lakukan adalah
mencabut semua kabel LAN pada switch, kemudian memasang hanya kabel LAN dari 4
komputer kami, dan 1 port dari Ethernet 2 dari mikrotik.
Pada pengaturan IP jaringan internal kami, kami
lakukan pengaturan IP dengan cara mengisi Address dengan alamat IP :
192.168.60.0/24, Network dengan IP : 192.168.60.0. Karena jaringan internal
kami terhubung pada Ethernet 2 pada mikrotik, maka Interface kami pilih “ether
2 LAN kelompok 6”.
Setting DHCP Client
Pengaturan DHCP Client dilakukan dengan cara memilih IP pada
winbox, kemudian pilih DHCP Client
Pada DHCP Client pilih
add
Pada Interface, pilih
ether 1-internet, yakni interface yang terhubung ke jaringan luar (public),
kemudian pilih Apply, lalu OK
Setting
DHCP server
Seperti
pada DHCP client, pilih IP, kemudian pilih DHCP server
Kemudian pada DHCP
server, pilih DHCP setup
Pada DHCP setup, isi
ether 2 LAN kelompok 6 pada DHCP server Interface, kemudian Next. Pada DHCP
Address Space, isikan 192.168.60.0/24, lalu Next
Pada Gateway for DHCP Network, isikan IP yang akan
menjadi default gateway untuk LAN, yakni 192.168.60.1, kemudian Next
Kemudian
kosongkan DHCP Relay. Pada praktikum, praktikan tidak mengosongkan DHCP Relay,
sehingga ketika melakukan test, pada komputer tidak diberikan IP yang
seharusnya adalah usable IP dari 192.168.60.0/24. Kami melakukan
troubleshooting, kami kosongkan DHCP Relay, barulah berhasil pemberian IP pada
komputer
Pengaturan DHCP server
selesai
Setting
NAT
Ketika
melakukan pengaturan NAT, buka IP pada Winbox, kemudian pilih firewall
Kemudian pilih NAT,
pilih add.
Pada Chain, pilih
scrnat, dan pada Out Interface pilih ether 1 Internet.
Kemudian pada action,
pilih Masquerade
Sila komentar ^.^
Sila komentar ^.^
No comments:
Post a Comment